Kampar, Harimaupagi.com – Kapolsek Perhentian Raja Ipda Riko Rizki Masri S.H, M.H terus aktif laksanakan giat cooling system, untuk menciptakan situasi kamtibmas tetap kondusif pada Pemilu 2024 mendatang.
Giat cooling system ini dilakukan dengan turun langsung ke lapangan dengan shalat Dzuhur Berjamaah dan menemui langsung lapisan masyarakat dan melaksanakan dialogis, mengajak masyarakat untuk dukung Pemilu Damai. Rabu (27/12/2024)
Kapolsek Perhentian Raja Ipda Riko Rizki Masri S.H, M.H mengatakan, Giat Cooling System ini, kami memberikan edukasi agar masyarakar berhati hati akan isu isu hoax ataupun provokatif yang mengarah pada memecah kesatuan dan persatuan, khususnya informasi yang berasal dari media sosial.
Yang menjadi fokus kami melalui giat ini, agar masyarakat mampu menyaring informasi Hoax ataupun provokatif sehingga konflik sosial dapat ditekan”, ujar Kapolsek
Lanjut Kapolsek lagi, bahwa informasi informasi hoax ataupun informasi yang mengandung provokatif rentan terjadi di saat saat moment pemilu. “Untuk itu kami imbau kepada seluruh masyarakat tetap jaga persatuan dan kesatuan serta jangan sampai mudah percaya dan mudah terhasut dengan informasi yang beredar di media sosial.
Di moment demokrasi Pemilu Damai 2024, kami Polri mengajak masyarakat untuk tetap tingkatkan toleransi antar umat beragama dan menjauhi faham radikalisme dan tetap bijak dalam menggunakan media sosial. Kita jadikan moment pemilu sebagai moment untuk persatuan demi indonesia maju.
Ipda Riko Rizki Masri S.H, M.H juga mengajak masyarakat untuk dapat berperan dalam upaya pemeliharaan kamtibmas di wilayah masing masing. Ia memberikan pesan apabila mengetahui adanya potensi gangguan ataupun membutuhkan pelayanan Polri agar tidak segan segan menghubungi Pelayanan Polri terdekat atau bisa langsung dengan Bhabinkamtibmas atau Polisi RW.” pungkas Kapolsek
Pak Misran salah satu Warga Desa Hangtuah mengatakan, Kami Siap berkerjasama dengan Polri untuk menjaga Situasi Kamtibmas yang aman dan Kondusif demi terciptanya Pemilu yang Damai di Kecamatan Perhentian Raja Khusunya di Desa Hangtuah,” ucapnya (MO/HMP/POL/SM)


















